Sekda Kota Cirebon, Agus Mulyadi, menerima kunjungan peserta Kuliah Kerja Dalam Negeri dari Fakultas Strategi Pertahanan Universitas Pertahanan Republik Indonesia
Daftar Isi
Dalam pertemuan yang berlangsung hangat tersebut, Sekda menyampaikan apresiasi dan kebanggaannya atas kehadiran para peserta di Kota Udang.
Menurut Sekda, kunjungan dari institusi strategis seperti UNHAN RI bukanlah peristiwa biasa.
Ia menilai, UNHAN tidak hanya sebagai pusat pendidikan pertahanan, tetapi juga sebagai simbol integrasi antara pembangunan pertahanan dan dinamika masyarakat sipil.
Sekda menegaskan bahwa KKDN ini lebih dari sekadar kegiatan observasi lapangan. Ia memandang kegiatan ini sebagai bentuk nyata integrasi antara teori pertahanan dengan realitas pembangunan daerah.
“Oleh sebab itu, Pemerintah Daerah Kota Cirebon menyambut kegiatan ini dengan tangan terbuka dan semangat kolaboratif,” tambahnya.
Kota Cirebon memiliki kekayaan konteks yang layak dijadikan ‘living laboratory’ untuk memahami strategi pertahanan berbasis wilayah. Cirebon dinilai sebagai kota yang kompleks secara historis dan strategis.
“Kota ini adalah pintu masuk sejarah Islam Nusantara, titik temu budaya Sunda dan Jawa, serta simpul logistik antara barat dan tengah Pulau Jawa,” paparnya.